Doa iftitah adalah salah satu doa yang sering diucapkan dalam ibadah. Doa ini diucapkan ketika akan melaksanakan shalat, baik shalat wajib maupun shalat sunnah. Doa ini sering diucapkan oleh orang-orang yang akan melaksanakan shalat sebagai bentuk kesungguhan dan kesyukuran.
Doa iftitah merupakan doa yang berasal dari Al-Quran dan Hadits. Dikutip dari surah Al-A’raf ayat 206, Allah berfirman: “Dan katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan (yang menguasai) al-samawati dan al-ardh dari kejahatan (makhluk)-Nya dan kejahatan (makhluk)-nya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan-kejahatan wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul.”
Arti Doa Iftitah
Doa iftitah sendiri memiliki banyak arti. Doa ini berfungsi sebagai bentuk penghormatan dan permohonan perlindungan terhadap Allah. Doa ini juga berfungsi untuk menyebut nama Allah dan mengungkapkan kesyukuran. Doa iftitah juga berfungsi sebagai bentuk pengakuan bahwa Allah adalah yang maha kuasa dan pemberi nikmat.
Doa iftitah juga memiliki arti sebagai bentuk permohonan kepada Allah agar diberikan kemudahan dalam melaksanakan ibadah. Berbagai versi terjemahan doa iftitah juga mencakup permohonan untuk bisa menjalankan ibadah dengan hati yang ikhlas dan penuh kesungguhan. Oleh karena itu, doa iftitah juga sering disebut sebagai doa yang meminta kemudahan dalam ibadah.
Bagaimana Menyebut Doa Iftitah?
Doa iftitah dapat dibaca dalam bahasa Arab atau bahasa Indonesia. Doa iftitah biasanya dimulai dengan menyebut nama Allah yang Maha Kuasa, seperti “Bismillahirrahmanirrahim”. Kemudian dilanjutkan dengan doa iftitah yang sesuai dengan maksud yang ingin disampaikan. Di dalam Al-Quran, ada beberapa ayat yang bisa dijadikan sebagai bacaan doa iftitah. Seperti dikutip dari surah Al-A’raf ayat 206, Allah berfirman: “Dan katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan (yang menguasai) al-samawati dan al-ardh dari kejahatan (makhluk)-Nya dan kejahatan (makhluk)-nya, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan-kejahatan wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul.”
Selain itu, ada juga banyak versi terjemahan doa iftitah yang dapat digunakan. Cara menyebutnya pun sama dengan doa iftitah yang berasal dari Al-Quran. Doa iftitah harus dibaca dengan penuh kesungguhan dan keyakinan, agar permohonan yang diajukan dapat terkabul.
Manfaat Doa Iftitah
Doa iftitah juga memiliki banyak manfaat. Salah satunya adalah untuk menyebut nama Allah yang Maha Kuasa. Dengan menyebut nama Allah, seseorang akan merasa lebih dekat dan lebih aman dengan Allah. Hal ini akan membantu seseorang untuk lebih fokus dan ikhlas dalam melaksanakan ibadah.
Doa iftitah juga memiliki manfaat untuk mempermudah ibadah. Dengan menyebut doa iftitah sebelum melaksanakan shalat, seseorang akan merasa lebih rileks dan bisa lebih fokus dalam melaksanakan ibadah. Doa iftitah juga dapat meningkatkan rasa kesyukuran seseorang atas nikmat-nikmat yang Allah berikan.
Kesimpulan
Doa iftitah merupakan salah satu doa yang sering diucapkan oleh orang-orang yang akan melaksanakan shalat. Doa iftitah memiliki arti sebagai bentuk penghormatan dan permohonan perlindungan terhadap Allah. Doa iftitah juga berfungsi sebagai bentuk pengakuan bahwa Allah adalah yang maha kuasa dan pemberi nikmat. Doa iftitah juga memiliki banyak manfaat, seperti untuk menyebut nama Allah yang Maha Kuasa, mempermudah ibadah, dan meningkatkan rasa kesyukuran.
Kesimpulan
Doa iftitah adalah salah satu doa yang sering diucapkan dalam ibadah. Doa ini memiliki arti sebagai bentuk penghormatan dan permohonan perlindungan terhadap Allah, serta memiliki banyak manfaat, seperti untuk menyebut nama Allah yang Maha Kuasa, mempermudah ibadah, dan meningkatkan rasa kesyukuran. Doa ini harus dibaca dengan penuh kesungguhan dan keyakinan agar permohonan yang diajukan dapat terkabul.